Friday, February 08, 2008

Ekspresi Kasih Sayang, Kenapa diperlukan?

Bagaimana cara mengekspresikan rasa sayang Anda pada pasangan ketika gairah cinta sudah hilang atau pudar? Ada yang mengatakan lewat bunga, coklat, materi, hingga kata-kata indah. Masih perlukah hal itu dilakukan meskipun sudah menikah?
Romantisme merupakan hal yang penting dalam hubungan cinta-kasih setiap pasangan yang menikah. Hilangnya romantisme biasanya juga ditandai dengan berkurangnya aktivitas keluarga yang sebelumnya sering dilakukan secara bersama-sama. Mulai hal-hal sepele, seperti berbelanja kebutuhan bulanan, olahraga bareng, hingga kegiatan yang perlu dipersiapkan, seperti berlibur ke luar kota, makan malam berdua di tempat romantis, dan sebagainya. Sementara ini, banyak hal yang dapat menyebabkan memudarnya gairah romantisme pasanga suami istri, seiring berjalannya waktu.

Biasanya rutinitas sehari-hari yang membosankan, sibuk bekerja, komunikasi, dan intensitas bertemu yang kurang bisa menyebabkan romantis dalam keluarga menjadi hilang. Kebanyakan hilangnya rasa itu terjadi pada usia perkawinan madya (15 tahunan).

Dari berbagai faktor yang ada, faktor rutinitas, dan ketidakpedulian untuk mengantisipasi hilangnya romantisme dengan berbagai variasi hubungan, merupakan penyebab utama hilangnya gairah romantisme pada suatu pasangan. Terjadinya perubahan peran pada setiap pasangan, juga bisa menyebabkan memudarnya romantisme.

Pada awal perkawinan orientasi sebuah pasangan menikah adalah menjadi suami istri, dimana orientasi hubungan mereka lebih kepada pemenuhan kebutuhan kedua belah pihak. Namun setelah punya anak, status mereka berubah menjadi orangtua, dimana orientasi hubungan mereka kemudian berubah terutama kepada kebutuhan anak. Di saat inilah, sebuah pasangan sibuk dengan tugasnya masing-masing, misalnya seorang istri berubah menjadi figur ibu yang harus mengurus anak, lalu suami berubah figur menjadi seorang ayah yang harus bekerja keras.

Rutinitas mengurus anak dan bekerja ini yang menjadi kebiasaan, sehingga tidak ada waktu untuk bagi pasangan duduk berdua, karena terlampau capek atau takut meninggalkan anak. Ketika anak-anak sudah besar pasangan ini berubah kembali menjadi suami istri. Tapi pada saat itu, biasanya mereka sudah tidak bisa lagi mengekspresikan rasa sayangnya, sehingga romantisme itu menjadi hilang dan pudar.

Mengapa gairah itu perlu ada?
Setiap pasangan haruslah menjaga nyala api romantisme mereka, untuk membangun sensasi yang mungkin sedang mengalami penurunan. Terjadinya perubahan pola dari suami-istri menjadi ayah-ibu, lalu kembali lagi menjadi suami-istri inilah yang menyebabkan pola kepribadian seseorang menjadi berubah. Biasanya seorang istri lebih merasakan gejala ekspresi sayang atau romentisme itu hilang dari pasangannya, karena wanita lebih sensitif dan emosional. Jika kondisi ini dibiarkan, maka akan timbul permasalahan lainnya yang bisa menyebabkan keluarga menjadi tidak harmonis. Pudarnya nyala api romantisme bukan hanya berdampak pada pasangan, tetapi juga pada anak dan anggota keluarga lainnya.

Untuk menjaga romantisme hubungan suami istri ini bukan hanya membutuhkan intensitas bertemu, namun juga memerlukan intensitas komunikasi yang baik. Di jaman modern seperti saat ini, meskipun tidak bertemu, tetapi tetap bisa dilakukan komunikasi seperti lewat e-mail, SMS, dan lain-lain. Sehingga hubungan cinta pun selalu segar.

Kondisi bisa saja berubah dan mengalami mood yang turun naik, tetapi ekspresi sayang tetap harus ada pada setiap pasangan agar pasangan tidak pernah merasa kehilangan rasa sayangnya.

Mengembalikan gairah cinta pada pasangan
Jangan takut untuk meninggalkan anak hanya untuk makan berdua dengan pasangan, atau jangan malu untuk berkata ”i love u” pada pasangan setiap ia bangun tidur. Karena biasanya kita menjadi malas untuk mengungkapkan atau mengekspresikan rasa sayang jika sudah lama tidak melakukannya. Seperti duduk berdua di depan TV, berdiskusi, dan sebagainya.

Namun dari itu semua yang penting adalah motivasi dari setiap pasangan untuk mengembalikan romantisme itu. Karena arti romantisme itu sendiri berbeda-beda bagi setiap pasangan, ada yang perlu dengan benda atau materi namun ada juga yang hanya dengan kata-kata. Karena bila si pasangan terbiasa mengartikan romantis itu dengan memberikan suatu benda, maka pelukan dan pasangan dari pasangannya tidak akan berasa. Sehingga, dibutuhkan komitmen dan motivasi bersama-sama antar pasangan. Jadi setiap pasangan harus saling membantu untuk merasakan kembali betapa cinta yang pernah tumbuh itu begitu menyenangkan untuk dinikmati dan direguk kembali. Sedangkan untuk mengatasinya, sebaiknya pasangan memiliki cara yang dapat membangkitkan kembali gairah yang sudah menurun tersebut dengan bervariasi.

Tips:
Munculkan Kembali Yang Pernah Ada
Untuk membangkitkan gairah romantis, tak harus mengeluarkan banyak uang. Bahkan sebenarnya Anda dapat membangkitkan romantisme tanpa harus mengeluarkan biaya ekstra. Cobalah kembangkan imajinasi Anda, dan bayangkan hal-hal apa saja yang dapat membuat Anda dan pasangan Anda merasakan ungkapan sayang yang sudah lama tak terekspresikan.

1. Pergi berkencan
Tidak hanya saat berpacaran saja Anda mengajak pasangan untuk berkencan, setelah menikah pun Anda perlu sesekali mengajak pasangan Anda berkencan. Tapi sayangnya, kencan berdua ini justru jarang dilakukan oleh pasangan yang telah menikah. Anda bisa mengajaknya ke tempat-tempat tertentu yang menurut Anda akan dapat membuat Anda berdua merasa nyaman dan dan menyenangkan.

2. Menulis surat cinta
Saat Anda berpacaran tentu pernah menulis surat cinta pada si Dia. Kini meskipun sudah berumah tangga, tidak ada salahnya Anda kembali menulis surat cinta, atau sekedar menulis kata ”Aku sayang kamu” pada secarik kertas. Anda dapat menyimpannya di meja kerja, di dalam mobilnya, dan sebagainya. Yakinlah, ketika pasangan Anda melihat dan membukanya, ia akan merasa kalau Anda masih seperti yang dulu, saat pertama kali membina hubungan. Akan lebih baik, bila surat tersebut Anda susun dengan tulisan tangan Anda sendiri. Teknik seperti ini, menurut penulis Mars and Venus in The Bedroom, Jonh Gray Ph D, baik digunakan meski saat Anda sedang berjauhan maupun berdekatan dengan pasangan Anda.

3. Membuat kartu ucapan
Jika Anda sering membeli kartu ucapan untuk menyampaikan selamat ulangtahun, misalnya, kepada pasangan Anda, kini cobalah Anda membuat kartu ucapan cinta dengan tangan Anda sendiri. Tak penting apakah kartu ucapan itu bagus atau tidak, namun kesan yang ingin disampaikan adalah bahwa Anda ingin mempersembahkan hasil karya Anda pada pasangan. Dengan cara ini, pasti ia akan lebih terkesan bahwa Anda telah berusaha untuk menyampaikan isi hati Anda padanya.

4. Bermain Games
Siapa bilang bermain games hanya untuk anak kecil. Jika sebelumnya Anda sering bermain games dengan anak-anak, kini ajaklah pasangan Anda untuk melakukan hal serupa. Bersenda gurau dengan pasangan bisa mengembalikan gairah cinta yang hilang. Kegiatan ini bisa menghilangkan rutinitas yang membosankan dan menghilangkan sejenak kepenatan Anda dan pasangan.

5. SMS si dia
Teknologi bisa mendukung Anda untuk membangkitkan kembali gairah cinta yang hilang atau telah pudar. Jika Anda malu atau sungkan untuk mengucapkan ”I love you” secara langsung, berikan kata-kata romantis lewat SMS pada pasangan Anda. Pilih waktu yang kira-kira ia sedang tak disibukkan oleh urusan pekerjaan. Misalnya, pada saat jam makan siang kantor, menanyakan kabar, atau sekedar menulis kata ”i love you”, dan sebagainya. Hal-hal seperti ini, akan membuat pasangan Anda merasa diperhatikan oleh Anda.

6. Say with flower
Ungkapan ini tentu sudah tidak asing. Meskipun terkesan gombal, namun kebanyakan wanita menyukai bunga. Tidak perlu dengan rangkaian bunga yang besar, cukup setangkai bunga yang diselipkan atau disematkan di tempat-tempat yang pasti akan ia singgahi untuk keperluan tertentu. Misalnya, meja rias, meja kerja, lemari pakaian, buku yang sedang ia baca, tas kerja, dan sebagainya. Atau berikan setangkai bunga mawar pada pasangan Anda di saat makan malam, di saat akan tidur atau di saat ia bangun tidur. Lalu tulis kalimat yang bisa membangkitkan gairah cintanya, seperti ”kamu adalah milikku malam ini” atau kalimat cinta lainnya dalam guntingan kertas dan berbentuk hati.

7. Nonton film romantis
Jika khawatir meninggalkan si kecil untuk pergi keluar untuk pergi menonton ke bioskop, Anda bisa melakukannya dengan cara lain. Ajak pasangan Anda duduk berdampingan di rumah sambil menonton film-film romantis. Terutama film-film yang pernah Anda tonton berdua ketika berpacaran dulu, atau film dengan adegan-adegan maupun jalan cerita yang dapat mengingatkan Anda berdua, pada masa-masa berpacaran dulu.

8. Mendengarkan musik
Musik bisa mempengaruhi suasana. Melalui musik dan lagu Anda pun bisa membangkitkan suasana romantis. Ajak pasangan Anda duduk berdua sambil mendengarkan musik-musik romantis, atau lagu-lagu yang bisa membawa Anda berdua kembali ke masa lalu nan syahdu.

9. Masak berdua
Romantis tidak harus dengan memberikan materi atau benda pada pasangan. Memasak bersama pasangan pun dapat membangkitkan kembali gairah cinta yang memudar. Cari resep masakan favorit Anda berdua, dan pilih waktu yang longgar untuk mencoba memasaknya bersama-sama. Apa pun hasilnya, mencoba membuat sesuatu secara bersama-sama akan terasa lebih fun dan menantang. Kebersamaan Anda dengan pasangan pada saat memasak, ekspresi sayang pasti akan tumbuh kembali. Karena menikmati kebersamaan dengan pasangan merupakan kesempatan yang harus selalu disediakan.

10. Beri kejutan
Beri kejutan di hari spesial pasangan Anda, misalnya pada saat ia ulang tahun atau merayakan hari pernikahan. Tidak perlu memberi hadiah atau kado yang mahal, yang penting dapat memberi kesan bahwa apa yang Anda lakukan bertujuan untuk membahagiakannya dan menunjukkan perhatian Anda padanya. Misalnya memasak makanan kesukaannya, memijat pundak dan lengannyanya sepulang kerja, dan lain-lain.

11. Bernostalgia ke tempat-tempat ”bersejarah”
Ketika Anda berpacaran dulu pasti ada tempat-tempat yang berkesan yang pernah Anda kunjungi berdua. Tidak ada salahnya Anda berdua mengunjungi kembali tempat tersebut. Anda juga bisa memilih tempat yang ”bersejarah” bagi Anda berdua, yang bisa membangkitkan romantisme dan bahkan memunculkan kembali kenangan masa lalu saat masih berpacaran. Misalnya, saat Anda pertama kali berkencan dengannya, saat valentine teromantis yang pernah Anda alami berdua, dan sebagainya.

12. Mengubah penampilan
Mengubah penampilan Anda sehari-hari, juga bisa menjadi salah satu alternatif untuk membangkitkan romantisme pasangan. Boleh jadi, penampilan yang ”begitu-begitu” tidak akan membuatnya bereaksi terhadap kata-kata romantis yang Anda tuturkan. Cobalah untuk bereksperimen, namun jangan terlalu berlebihan, yang penting dia menangkap kesan adanya perubahan pada diri Anda. Misalnya Anda mengubah potongan rambut dan berpakaian sederhana namun seksi, lalu berikan ciuman dan peluk hangat pada pasangan Anda, dan katakan kalau perubahan ini untuknya.